Internasional

Begini Kronologi Meninggalnya Rayan, Bocah Asal Maroko yang Terjebak di Sumur Selama 4 Hari

×

Begini Kronologi Meninggalnya Rayan, Bocah Asal Maroko yang Terjebak di Sumur Selama 4 Hari

Sebarkan artikel ini
Rayan Bocah Asal Maroko yang Terjebak di Sumur Selama 4 Hari (source)

Dunia, Seorang anak asal Maroko bernama Rayan kini menjadi perbincangan warganet.

Bocah berusia 5 tahun ini diketahui diumumkan meninggal dunia setelah terjebak di sumur sempit selama 4 hari.

Pengumuman duka tersebut disampaikan langsung oleh Istana Kerajaan Maroko pada Minggu (6/2/2022) malam, seperti di kutip BBC.

Banyak netizen global yang ikut berduka dan mengungkapkan simpatinya kepada mendiang Rayan.

Media kami telah merangkum kronologi kejadian terjebaknya Rayan di sumur yang dilansir dari berbagai sumber.

Jatuh ke sumur

Pada Selasa (1/2/2022), Rayan jatuh ke sumur di Kota Kecil Tamorot di utara, sekitar 100 km dari Kota Chefchaouen.

Sumur tersebut memiliki kedalaman 32 meter namun jarak antar dinding sangatlah sempit, membuat udara pun sulit untuk masuk.

Ilustrasi – Rayan jatuh ke sumur kedalaman 32 sentimeter (source)

Awalnya, ayah dari Rayan diketahui sedang memperbaiki sumur tersebut dan harus fokus para pekerjaannya.

Saat perhatiannya teralih dari putranya, sang ayah baru menyadari Rayan sudah jatuh ke dalam sumur.

“Pada saat itu saya mengalihkan pandangan darinya, si kecil jatuh ke dalam sumur. Saya belum tidur sedikitpun,” kata ayah Rayan.

Setelah kejadian itu, sang ayah meminta bantuan kepada keluarga yang lainnya dan pekerja di sumur.

Pencarian oleh keluarga

Setelah mendengar kabar dari sang ayah, seluruh keluarga Rayan pergi untuk mencari anak tersebut.

Seluruh keluarga pergi mencarinya. Kemudian kami menyadari bahwa dia jatuh ke dalam sumur,” kata sang ibu.

Ibu Rayan masih sangat berharap keluarganya dapat mengeluarkan sang putra dengan keadaan hidup.

Pada Kamis (3/2/2022), sebuah rekaman yang diambil kamera keluarganya menunjukkan bahwa Rayan masih hidup.

Walaupun sadar, Rayan terlihat menderita cerdera kepala yang ringan.

Evakuasi Rayan oleh petugas penyelamat

Pada Selasa (1/2/2022), operasi penyelamatan Rayan pun dimulai di bawah pimpinan Direktoran Perlindungan Sipil Maroko.

Petugas penyelamat pun datang dan menurunkan masker oksigen untuk Rayan yang ada di dalam sumur.

Selain oksigen, mereka pun menurunkan makanan dan air minum untuk dikonsumsi Rayan.

Rayan diketemukan oleh tim penyelamat (source)

Selain petugas penyelamat, tim medis lokal juga berada di lokasi untuk bersiap jika Rayan telah dievakuasi dan butuh penanganan medis.

Penyelamatan Rayan menggunakan bantuan buldoser untuk menggali parit besar yang berada di sebelah sumur.

Tim penyelamat bekerja hingga malam dan menggunakan lampu sorot yang cukup kuat.

Rayan berhasil keluar dari sumur

Pada Sabtu (5/2/2022), petugas penyelamat akhirnya dapat membawa Rayan keluar dari sumur.

Pengumuman Rayan meninggal dunia

Jelang beberapa menit setelah Rayan berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit, media Maroko mengumumkan bahwa Rayan meninggal dunia.

Pihak Istana Kerajaan Maroko pun memberikan pengumuman resmi dan ucapan belasungkawa.

Proses pertolongan Rayan (source)

“Menyusul kecelakaan tragis yang merenggut nyawa anak itu, Rayan Oram, Yang Mulia Raja Mohammed VI menelepon orangtua bocah laki-laki yang meninggal setelah jatuh dari sumur,” kata pihak kerajaan.

Di Twitter, netizen sudah membanjiri Trending Topic dengan tagar #SaveRayyan sebagai penghormatan terakhir.

(Red/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *