Legislator Bontang kembali mempertanyakan kejelasan soal jalur penyebrangan laut, Bontang-Mamuju. Hal itu lantaran adanya informasi yang mengatakan bahwa kapal yang akan digunakan untuk jalur tersebut belum menemui kejelasan.
“Sebelumnya pihak Dishub Bontang bilang kalau kapal itu sudah siap, bahkan ditarget bisa beroperasi di bulan Agustus mendatang ini,” ujar Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu.
Lebih jauh Amir Tosina menjelaskan, berdasarkan informasi yang dia dapatkan, kapal yang akan digunakan untuk rute tersebut menggunakan yakni kapal Jetliner berkapasitas 700 penumpang. Dengan jenis roll on atau roll off (RoRo). Artinya selain penumpang, kapal ini juga bisa mengangkut kendaraan.
“Hasil koordinasi saya sudah siap kapal nya. Namanya kapal Jetliner dengan kapasitas penumpang 700 orang,” sebutnya.
Diapun meminta agar Dishub Bontang komitmen dengan perkataan sebelumnya. Agar jalur penyebrangan ini bisa segera dibuka.
“Masyarakat sudah lama menunggu jalur ini dibuka. Jangan sampai mereka kecewa. Jadi tolong komitmen untuk sama-sama berusaha membuka jalur ini secepatnya,” pungkasnya
Dikonfirmasi terpisah, Kasi angkutan umum Dishub bontang, Welly Sakius menjelaskan untuk pembukaan jalur Bontang-Mamuju, pihaknya masih menunggu survei dari Pelni Pusat.
“Progressnya sudah ada, tinggal menunggu Pelni pusat Survei ke Bontang, targetnya paling cepat bisa beroperasi bulan Agustus mendatang” ujar Welly Sakius.
red/kaje