Beranda News Lockdown Berakhir, 20 Juta Lebih Penduduk Shanghai Menghirup Udara Bebas

Lockdown Berakhir, 20 Juta Lebih Penduduk Shanghai Menghirup Udara Bebas

0
Penduduk Shanghai saat lockdown di cabut / Reuters

Paragrafnews.com: Kota terpadat di China, Shanghai, akhirnya bisa menghirup udara bebas pada Rabu (1/6) tengah malam waktu setempat setelah kota itu di lockdown selama 65 hari, yang merupakan mimpi buruk bagi kota itu. Membebaskan lebih dari 20 juta orang dari rumah mereka untuk pertama kalinya sejak akhir Maret 2022, dikutip newsweek.

Pada awalnya, pejabat berwenang setempat meyakinkan ke publik bahwa lockdown tidak akan ada lagi, kemudian mengkonfirmasi minggu ini bahwa rencana pembukaan kembali kota pada 1 Juni yang akhirnya terpenuhi. Hal ini disambut gembira oleh sebagian besar penduduk Shanghai yang berpenduduk lebih dari 20 juta.

Upaya China terhadap kebijakan nol-COVID telah membuat komunitas di seluruh negeri ditutup selama berminggu-minggu dan penduduk mereka dites virus secara teratur. Di Shanghai, penduduk yang positif dipaksa masuk ke fasilitas karantina, sementara mereka yang terkurung di apartemen berjuang tanpa penghasilan dan tidak memiliki akses ke pasokan kebutuhan sehari-hari seperti makanan dan air serta pelayanan medis dan psikologis.

Hal itu memicu gelombang demonstrasi dari masyarakat, berteriak dan bernyanyi dari jendela apartemen mereka sebagai bentuk protes tanpa kekerasan, sementara yang lain memukul panci dan wajan. Rekaman yang secara rutin dihapus dari situs media sosial China juga menayangkan bentrokan fisik dengan petugas kesehatan, sebuah manifestasi dari frustrasi bagi banyak orang yang telah dikunci sebelum Shanghai secara resmi menutup kota pada 28 Maret lalu. (red/*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini