Bontang, Paragrafnews.com: Ekonomi Bontang merosot 2 persen sepanjang tahun 2020. Kondisi tersebut disinyalir merupakan dampak dari pandemi corona yang melanda Bontang dalam kurung waktu satu tahun terakhir.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi II DPRD Bontang Nursalam mengaku memaklumi kondisi tersebut. Menurutnya, pandemi memang tidak bisa dihindari dampaknya di berbagai aspek. Terutama soal ekonomi
“Wajar kalau turun, pandemi corona ini memang sangat berimbas ke ekonomi kita tahun lalu,” ujar Nursalam usai mengikuti Musrembang Kota Bontang, yang digelar di Pendopo rujab Walikota, Selasa (30/3/2021) siang.
Untuk kembali menggeliatkan perekomian di Bontang, Nursalam mendorong pemerintah untuk menarik investasi sebanyak-banyak. Menurutnya, investasi dapat menolong ekonomi suatu daerah karena membawa dampak ke banyak hal. Terutama pendapatan asli daerah (PAD) dan serapan tenaga kerja.
“Untuk kembali bangkitkan ekonomi kita, sebaiknya dorong investasi sebanyak-banyaknya,” ujarnya.
Selain itu, dalam rangka pemulihan ekonomi, dia juga mendorong pemerintah Bontang untuk mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Diapun menyatakan siap untuk bersinergi, dengan pemerintah untuk hal tersebut.
“Peningkatan UMKM juga patut diperhatikan, masyarakat kita cukup banyak yang terjun kesitu. Kalau itu berkembang kemandirian daerah bisa kita ciptakan,” pungkasnya. (Reza/Kaje).