Bontang – Paragrafnews.com: Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengapresiasi Baznas Kota Bontang yang telah memberikan bantuan 100 an alat disinfeksi untuk masjid, musala, pesantren, dan panti asuhan se-Kota Bontang.
Alat tersebut dimaksudkan untuk membuat rumah ibadah steril dan bersih dari bakteri dan virus, terlebih virus corona yang sedang melanda negeri Indonesia.
100 alat disinfektan tersebut diambil dari dana zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) yang terkumpul di BAZNAS Bontang. “Terima kasih kepada BAZNAS Bontang yang telah menyerahkan sebanyak 100 an alat penyemprot disinfektan.
Neni meminta Dinas Kesehatan Bontang melakukan pendampingan untuk komposisi disinfektan. Selamat dimanfaatkan oleh para penerima manfaat,” sebut Neni, di Rujab walikota Bontang, Kamis (26/3/2020).
Neni menyampaikan kepada para penerima alat disinfeksi agar nantinya masjid-masjid, musala, harus bersih setiap saat. Mengingat Pemerintah Kota Bontang tak bisa bekerja sendiri melakukan penyemprotan disinfektan secara massal dan harus dilanjutkan oleh masing-masing warga, dalam hal ini pengurus masjid, musala, dan pesantren, juga panti asuhan.
“Dengan bantuan alat disinfeksi ini, diharapkan semua masjid di Bontang bersih dan steril, para jemaahnya sehat dan bisa beribadah dengan baik,” harapnya.
Ketua BAZNAS Bontang H Kuba Siga menyampaikan pihaknya dari BAZNAS Kota Bontang ikut berpartisipasi dalam hal pencegahan penyebaran virus corona dengan mengalokasikan dana ZIS untuk pembelian alat penyemprotan disinfektan ke masjid, musala, pesantren, dan panti asuhan.
“Semoga alat tersebut bermanfaat agar masjid dan musala menjadi bersih dan steril. Mudah-mudahan Indonesia dan seluruh dunia dilindungi dari wabah Covid-19 yang sedang melanda,” ujarnya.