AdvertorialDPRD Bontang

Ubayya Bengawan Serap Aspirasi Masyarakat Bontang Utara, Fokus pada Infrastruktur dan Kesehatan

×

Ubayya Bengawan Serap Aspirasi Masyarakat Bontang Utara, Fokus pada Infrastruktur dan Kesehatan

Sebarkan artikel ini
Ubayya Bengawan Serap Aspirasi Masyarakat Bontang Utara
Anggota DPRD Kota Bontang, Ubayya Bengawan

BONTANG – Anggota DPRD Kota Bontang, Ubayya Bengawan, menggelar reses di Jalan Sidrap, RT 21, Kelurahan Guntung, Kecamatan Bontang Utara pada Rabu (4/12/2024). Kegiatan tersebut bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat yang dihadiri oleh warga sekitar, yang menyampaikan berbagai keluhan dan kebutuhan yang mendesak.

Ubayya menyatakan bahwa reses kali ini banyak menghasilkan masukan terkait berbagai masalah yang ada di masyarakat, termasuk dalam sektor pendidikan, kesehatan, kondisi pemakaman, dan infrastruktur jalan yang masih perlu perbaikan. “Semakin hari, semakin banyak kebutuhan masyarakat. Tahun demi tahun, kepentingannya berubah seiring dengan perkembangan yang ada,” ungkapnya saat diwawancarai.

Masalah utama yang menjadi perhatian dalam reses tersebut adalah infrastruktur jalan yang rusak, khususnya di wilayah Loktuan. Ubayya menyoroti banyaknya jalan berlubang yang menjadi akses utama masyarakat dan membutuhkan perbaikan segera. “Kondisi jalan yang rusak ini sangat mengganggu, terutama karena jalan ini adalah jalur utama bagi warga,” ujar Ubayya.

Selain masalah jalan, isu mengenai pemakaman yang semakin sempit juga menjadi perhatian serius. Warga di Guntung mengeluhkan kurangnya tempat pemakaman yang memadai, sementara di beberapa titik, parit-parit juga sering mengalami penyumbatan. “Parit yang tersumbat menyebabkan genangan air saat hujan, ini harus segera diperbaiki agar tidak menambah masalah di masyarakat,” tambahnya.

Ubayya juga mencatat keluhan terkait layanan kesehatan, terutama bagi masyarakat kalangan bawah yang tidak terdaftar dalam program BPJS Kesehatan. “Banyak yang masih berobat secara mandiri, tidak ditanggung oleh BPJS. Ini menjadi masalah serius, karena warga yang kurang mampu sering kali tidak tahu mengenai regulasi BPJS atau belum terdaftar,” jelasnya.

Dengan banyaknya aspirasi yang diterima, Ubayya berkomitmen untuk menindaklanjuti semua masukan tersebut. Ia menegaskan pentingnya memastikan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bontang dapat digunakan dengan tepat sasaran, agar program-program yang diusulkan bisa segera direalisasikan.

“Semua masukan ini akan saya perjuangkan dan pastikan agar APBD Kota Bontang dapat digunakan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan masyarakat,” pungkasnya.

Kegiatan reses ini menjadi salah satu cara Ubayya untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memastikan segala kebutuhan serta keluhan mereka dapat terakomodasi dengan baik. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *